Malang, 21 Januari 2025 — Suasana meriah tampak jelas di halaman kampus Institut Agama Islam Sunan Kalijogo Malang pada gelaran Gebyar Expo Kampus dan Kreasi Mahasiswa. Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi mahasiswa untuk memperkenalkan identitas akademik, budaya, dan karya inovatif yang dikembangkan pada masing-masing program studi.
Acara yang menampilkan berbagai stan kreatif yang diisi oleh setiap program studi di lingkungan IAI Sunan Kalijogo Malang. Di setiap sudut area expo, terlihat antusiasme pengunjung yang memadati bazar, mulai dari produk makanan, minuman, kerajinan tangan, hingga hasil kreativitas kewirausahaan mahasiswa.
Tidak hanya bazar, para mahasiswa juga menunjukkan performa terbaik mereka melalui pertunjukan seni, edukasi, dan demonstrasi keilmuan sesuai dengan disiplin masing-masing. Program Studi Ekonomi Syariah menghadirkan simulasi bisnis halal dan booth konsultasi keuangan syariah, sementara Prodi Manajemen Pendidikan Islam menampilkan pameran media pembelajaran dan karya inovatif berbasis edukasi digital. Prodi lainnya turut menunjukkan ciri khas masing-masing melalui kreasi yang tak kalah menarik.
Ketua panitia dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini dirancang untuk memberikan ruang ekspresi, menumbuhkan kreativitas, serta memperkuat jejaring antar mahasiswa dan masyarakat. Selain itu, acara ini diharapkan menjadi sarana publikasi kampus kepada calon mahasiswa serta menunjukkan eksistensi IAI Sunan Kalijogo Malang sebagai perguruan tinggi yang adaptif dan penuh inovasi.
Rektor IAI Sunan Kalijogo Malang dalam kesempatan yang sama menyampaikan apresiasi atas kerja keras para mahasiswa dalam menghadirkan kegiatan yang penuh gagasan dan energi positif. Menurut beliau, kegiatan seperti ini bukan hanya sebagai ajang unjuk karya, tetapi juga menjadi bagian dari proses pembelajaran kolaboratif yang memperkaya pengalaman akademik mahasiswa.
Dengan berakhirnya rangkaian kegiatan sore hari, Gebyar Expo Kampus dan Kreasi Mahasiswa 2025 meninggalkan kesan mendalam bagi peserta maupun pengunjung. Harapannya, kegiatan ini dapat menjadi tradisi tahunan dan semakin memperkuat identitas kampus sebagai pusat pengembangan ilmu, kreativitas, dan nilai keislaman.
